twitter



" Melalui dongeng orang tua dapat menanamkan nilai moral, kasih sayang, kejujuran, keberanian,  kerja keras, kesabaran, dan semangat pantang menyerah. "

     Masih ingatkah kamu dulu waktu masih kecil, setiap usai sholat isya' bersiap-siap ke tempat tidur untuk melepas lelah, karena seharian telah bermain dan belajar, menyelesaikan pekerjaan rumah (PR) yang diberikan guru di sekolah, sebelum tidur lelap sudah menjadi tradisi setiap orang tua, baik ibu ataupun ayah mengisahkan suatu cerita pengantar tidur atau biasa kita sebut dengan mendongeng. 

     Anak sungguh senang menyimak dengan seksama dongeng yang diceritakan. Sesekali mereka berdecak kagum dengan ketangguhan, ketangkasan dan budi pekerti tokoh dalam dongeng atau mereka geram dengan tabiat tokoh antagonis yang memainkan peran buruknya yang mengesalkan.

     Sembari menyimak alur cerita, anak terhanyut dalam imajinasinya untuk masuk dalam cerita, mendaki gunung, menuruni lembah, memasuki hutan, mengarungi samudra, menjelajah angkasa atau menari-nari meniti pelangi dengan segala keindahan yang ada didunia dongeng. Apa yang didengar dalam dongeng seakan terlihat nyata didepan mata. Namun, anak-anak sudah terlelap sebelum dongeng selesai diceritakan, bahkan lucunya lagi yang mendongeng pun kadang-kadang juga ikut ketiduran sementara anak-anak masih penasaran dengan kisah yang dikisahkan.

     Kehangatan suasana seperti itu mungkin akan selalu di rindukan mereka yang dulu dimasa kecil pernah mengalaminya. Suasana yang menjalin dan mengeratkan ikatan emosional antara pendongeng dengan yang didongengkan.

     Namun setelah dasawarsa berlalu, ketika stasiun televisi satu per satu masuk ke rumah-rumah,meramaikan hari dan malam kita, maka anak-anak tidak lagi diantar tidur dengan dongengan yang penuh dengan imajinasi dan inspirasi itu. Kebanyakan dari mereka beranjak sendiri kekamar tidur dan meninabobokan dirinya dengan game-game seru di handphone ayah atau ibunya, sedangkan sang ayah dan ibunya menikmati sisa malam dengan menonton sinetron atau film.




     Budaya mendongeng sudah tergusur dengan kemajuan teknologi dan sempitnya kesempatan yang dimiliki oleh orang tua dengan kesibukan kerja mereka masing-masing. Maka sungguh malang nasib anak-anak zaman sekarang yang tidak dapat merasakan kehangatan kebersamaan dalam suasana mendongeng yang menyenangkan. Mungkin ada orang tua yang menganggap remeh mendongeng. hal itu sungguh keliru, karena banyak sekali manfaat yang dapat diambil dari mendongeng. 

     Melalui mendongeng orang tua dapat menanamkan nilai moral, kasih sayang, kejujuran, kerja keras, keberanian, kesabaran, semangat pantang menyerah dan lain sebagainya. Melalui cerita yang disampaikan anak juga dapat diarahkan untuk menghindari sifat tercela yang dapat merusak dirinya dan memperburuk hubungannya dengan sesama.

    Mendongeng juga dapat mendorong perkembangan bahasa kepada anak. Dari berbagai cerita yang didengar tentu banyak juga kata-kata yang dia dapatkan. Semakin banyak anak mendengar, semakin banyak pula kosa kata yang ia dapatkan. Mendongeng juga dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan kognitif pada anak. Anak mendapat pengetahuan tentang berbagai hal yang sebelumnya belum pernah diketahuinya.

    Ternyata banyak sekali manfaat yang dapat diambil dari mendongeng itu. Bagaimana budaya mendongeng dirumah anda?? Syukurlah bila masih bisa mendongeng.

0 komentar:

Posting Komentar